"Ghalingga"

#Astalavista Losta Masta #

“ Terima Kasih” : Buat Tukang Tambal Ban

“ Terima Kasih” : Buat Tukang Tambal Ban

penolongSore selepas dari pulang kerja, kena apes ban motorku kempes, ahkhirnya saya bawa ke tukang tambal ban depan kantor. setelah di periksa di ban ada paku ukuran satu centimeter tertancap dan sudah bengkok. kata tukang ban mudah-mudahan bannya tidak robek karena dia tidak sanggup untuk membokar dan mengganti ban dalam. Motor vario tecno Cbs rumit buka bannya.setelah dibongkar ternya hanya berlobang saja jadi bisa ditambalseperti biasa. Akhirnya dia melakukan proses penambalan. Tukang tambal ini sudah berumur, selain tambal dia juga buka jualan es jus di sebelahnya, sambil menunggu bapak itu ngajak ngobrol, tak lupa dia dengan baiknya menawarkan kopi, tapi saya menolaknya, dia bercerita kalau malam dia kepala keamanan menjaga seluruh toko di sepanjang jalan pemuda. Dia memiliki juga usaha di perempatan jln. pemuda, sudah 15 tahun katanya karena merupakan penduduk asli di sekitar sini. Bercerita juga bahwa anaknya juga mengenyam pendidikan tapi tidak tamat di kantorku tempat bekerja, malah sampai 2 kali katanya, tapi anaknya itu mungkin tidak mau serius sekolah, makanya sekarang dia sekolahkan di paket c agar dapat ijazah setingkat SMA, biar tidak terlalu rendah pendidikannya. saya mendengarkan sesekali menimpali dengan mengatakan kata-kata suport, pertanyaan dan pujian. Ternyata dia pernah bekerja di orangtua salah satu rekan kerjaku dan dia menyebutkan nama rekan kerja, aku bilang sangat mengenalnya dan bersamaan masuknya ke kantor ini dengan saya yaitu sekitar tahun 2000.

Pengerjaan Tambal ban sudah selesai, jam menunjukan pukul 18.00 wita, sebentar lagi adzan magrib, lalu tukang itu menyelesaikan pekerjaannya. Akhirnya dia bilang pa, ini sudah selesai, kemudain pas saya mau bayar, dengan tidak saya duga dia bilang “TIDAK USAH DIBAYAR PA”. Karena saya paksa juga dia tidak mau menerimanya akhirnya saya ucapkan terima kasih yang sebesar besarnya, semoga bapak dapat rezeki lebih.

Terkadang kita salah menduga, bahwa orang-orang yang seharusnya bisa membantu kita malah terlalu ribet  untuk diminta bantuan, bahkan orang asing yang tidak kita perkirakan malah menjadi penolong atau membantu kita pada saat yang kritis.  Pada hari ini saya merasakan itu, disaat sedang waktu mepet dan terburu buru ada orang yang menolong dengan gratis juga. Semoga kebaikannya dibalas oleh Alloh SWT.

Information

This entry was posted on 14 Maret 2015 by in 1 and tagged , , , , , .

Statistik Blog

  • 57.026 hits

Arsip

Flag Counter

Arsip

Jumlah Pembaca Blog

  • 57.026 orang

Follow Me di twitter : @y_heryana

 photo e1b1ff18-8774-4809-bda0-e20c714f94ab_zps0b0f278c.jpg
Flag Counter

Statistik Blog

  • 57.026 hits

Arsip